Metode Perawatan Kaki Diabet yang Benar, Berikut Yang Butuh Kamu Tahu!

Penyakit diabet kerap memunculkan komplikasi berbentuk borok di kaki. Bila perawatan kaki diabet tidak dicoba dengan baik, borok ini hendak kilat meningkat parah sebab perputaran darah yang kurang baik. Oleh sebab itu, pengidap diabet butuh betul- betul menguasai metode menjaga kaki serta borok di kakinya.

Penindakan oleh dokter butuh dicoba kala timbul borok ataupun semata- mata cedera di kaki pengidap diabet. Apabila dibiarkan, borok bisa menyebar dan menimbulkan kehancuran pada jaringan serta tulang, sampai pengidap butuh menempuh aksi amputasi.

Tidak cuma sehabis mencuat borok, perawatan kaki diabet pula butuh dicoba meski belum terdapat cedera di kaki. Tujuannya merupakan buat menghindari timbulnya cedera yang susah sembuh serta berpotensi jadi borok.

Sumber: hellosehat.com

Perawatan Kaki Diabet yang Benar

Untuk pengidap diabet, menjaga kaki sangat berarti buat menghindari munculnya borok. Terdapat sebagian panduan perawatan kaki yang butuh dikenal oleh pengidap diabet, ialah:

1. Cek keadaan kaki tiap hari

Kaki pengidap diabet butuh ditilik sekali satu hari buat memandang terdapatnya kelainan, misalnya kemerahan, baret, kulit retak, ataupun bengkak. Bila susah menjangkau kaki, pakai kaca buat memandang segala bagian kaki sampai ke telapak. Letakkan kaca di lantai bila sangat susah buat dipegang, ataupun mintalah dorongan orang lain.

2. Mencuci kaki dengan air hangat serta pakai krim pelembab

Cucilah kaki Kamu dengan air hangat( jangan sangat panas) sekali satu hari, kemudian keringkan kaki, paling utama sela- sela jari kaki, dengan handuk ataupun kain yang lembut. Sehabis itu, pakai krim pelembab buat melindungi supaya kulit kaki senantiasa lembut.

3. Jangan menyembuhkan cedera tanpa bertanya dengan dokter

Buat menjauhi luka pada kulit, jangan pakai kikir kuku, gunting kuku, ataupun cairan obat buat melenyapkan kutil ataupun kapalan di kaki. Supaya nyaman, konsultasikan dahulu dengan dokter.

4. Jangan bertelanjang kaki serta potong kuku kaki dengan hati- hati

Buat menghindari luka pada kaki, jangan bertelanjang kaki, apalagi dikala beraktifitas di dalam rumah. Tidak hanya itu, jangan memotong kuku sangat dalam ataupun mintalah dorongan orang lain bila tidak dapat memotong kuku sendiri.

5. Kenakan kaus kaki yang bersih, kering, serta meresap keringat

Kenakan kaus kaki dengan bahan- bahan yang gampang meresap keringat, misalnya katun. Jangan pakai kaus kaki berbahan nilon serta kaus kaki dengan karet yang sangat ketat, sebab dapat kurangi perputaran hawa di kaki.

6. Pakai sepatu dengan dimensi yang sesuai

Pakai sepatu yang aman dan mempunyai bantalan buat tungkak serta lengkungan kaki. Jauhi memakai sepatu yang kecil ataupun sepatu hak besar. Bila salah satu kaki lebih besar dari yang lain, jangan memforsir buat menggunakan sepatu yang ukurannya sama kanan serta kiri. Memilih sepatu yang ukurannya setimpal buat masing- masing kaki.

Perawatan Borok di Kaki Pengidap Diabetes

Apabila ada borok ataupun semata- mata cedera di kaki, pengidap diabet butuh lekas periksakan diri ke dokter. Dokter ataupun dokter bedah hendak membagikan penindakan pada borok serta cedera di kaki biar tidak meluas. Dokter pula bisa melaksanakan pengecekan lanjutan dengan gambar Rontgen ataupun USG Doppler buat mememeriksa komplikasi diabet lebih lanjut.

Perawatan borok ataupun cedera di kaki akibat diabet tidak cuma dicoba oleh dokter, namun pula butuh dicoba secara mandiri oleh pengidap. Dokter hendak mengarahkan metode perawatan kaki diabet, sehingga pengidap bisa melaksanakan perawatan sendiri di rumah.

Berikut ini merupakan sebagian langkah perawatan borok di kaki yang butuh dicoba oleh pengidap diabet:

• Mencuci tangan dengan benar memakai sabun serta air mengalir, saat sebelum melaksanakan perawatan borok kaki diabet.
• Buka perban secara lama- lama. Apabila perban melekat di kulit, beri cairan infus berisi larutan salin( NaCl 0, 9%) buat membasahi perban, supaya lebih gampang dilepas.
• Pakai sarung tangan sekali gunakan sepanjang mensterilkan borok.
• Bilas borok dengan kasa yang sudah dibasahi oleh larutan salin, dari tengah ke tepi borok. Jangan jalani pembersihan ulang dengan kasa yang sama.
• Pakai kasa kering baru buat mengeringkan borok yang sudah dibersihkan.
• Tutup borok dengan perban yang dianjurkan oleh dokter.

Perawatan borok serta cedera di kaki pengidap diabet butuh ditangani dengan benar, sebab bila tidak, bisa terjalin peradangan serta kematian jaringan, sampai diperlukan aksi amputasi.

Kamu pantas waspada bila borok mulai menghitam, berbau, ataupun keluar nanah. Bila hadapi keadaan ini, lekas konsultasikan dengan dokter buat menemukan penindakan yang pas.

Share this post